Selasa, April 29, 2025
No menu items!
BerandaBerita UtamaCinta Quran Foundation Bangun Masjid Sekaligus Mualaf Center di Yokohama

Cinta Quran Foundation Bangun Masjid Sekaligus Mualaf Center di Yokohama

Kota Tangsel, Berdaulat.id – Cinta Quran Foundation berkomitmen mensyiarkan dakwah Islam di Indonesia hingga dunia seperti Jepang. Ikhtiar ini dibuktikan dengan mendirikan masjid di Yokohama, Jepang yang diberi nama Masjid As-Sholihin.

Masjidnya diharapkan tidak hanya akan menjadi tempat ibadah saja, tapi juga sebagai mualaf center bagi penduduk di Jepang.

Founder dan Dewan Pembina Cinta Quran Foundation, Ustadz Fatih Karim menegaskan keseriusannya dalam membangun masjid di Yokohama. Langkah ini dilakukan dengan mempercayakan pembangunan ini kepada arsitek asal Jepang bernama Masamitsu Ibe.

“InsyaAllah, melalui bantuan umat Islam dari Indonesia dan Jepang, pembangunan akan mulai pada Desember 2024, dan semoga sudah selesai pada Agustus 2025,” katanya.

Pernyataan ini disampaikannya dalam ‘Press Conference Pembangunan Masjid Yokohama Jepang’ di Cinta Quran Center, Bintaro, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten pada pada Ahad (25/8/2024).

Ustadz Fatih Karim meneruskan peletakan batu pertama Pembangunan Masjid As-Sholihin di Yokohama telah dilakukan pada Januari 2024. Langkah ini akan dilanjutkan penancapan tiang pancang pada Desember nanti.

“Tanah pembangunan ini senilai Rp100 miliar dibangun dengan total bangunan senilai hampir Rp50 miliar,” ujarnya.

Pembangunan Masjid As-Sholihin di Yokohama sebagai bentuk mewujudkan impian Sultan Hamid II yang sempat datang ke sana pada 1890. Saat itu dia menggunakan nama Muhammad Ali.

Yokohama adalah suatu nama pelabuhan yang merupakan tempat kali pertama Islam masuk ke Jepang.

“Pelabuhan didatangi oleh pasukan Turki yang mendarat di sana,” ucapnya.

Pembangunan Masjid As-Sholihin membutuhkan biaya konstruksi sebesar Rp40 miliar dan Cinta Quran Foundation sudah mengeluarkan sebesar Rp7 miliar untuk pembebasan lahan.

Meskipun dana yang terhimpun sebesar Rp16 miliar sampai sekarang terdiri dari sebesar Rp10,9 miliar diperoleh melalui platform amalsholeh.com.

Pada kesempatan itu sebanyak Rp1 miliar disumbangkan oleh Chief Executive Officer (CEO) PT Lintas Teknologi Evolusi (LTE), Zainal Arifin. Jadi, sebesar Rp17 miliar telah diraih Cinta Quran Foundation sebagai dana pembangunan Masjid As-Sholihin.

“(Saya) akan memberikan Rp1 miliar (untuk pembangunan Masjid As-Sholihin),” tuturnya.

Pada sisi lain Key Opinion Leader (KOL), Arie Untung mengaku bersyukur bisa bergabung dalam pembangunan Masjid As-Sholihin.

“Alhamdulillah, Ustadz Fatih mengajak kita untuk program ini, karena saya baru merasa bahwa sosial media saya ini bermanfaat,” ucapnya.

Arie Untung mengungkapkan keterlibatannya dalam program-program sosial Keumatan yang diusung Ustadz Fatih bukan kali pertama.

“Ustadz Fatih karyanya besar, udah banyak yang kita lihat, dan bagi saya apapun programnya kalau kita berpeluang untuk ikutan, Insya Allah ikutan,” tuturnya.

Dengan begitu Arie Untung mangajak semua pihak berkontribusi dalam pembangunan Masjid As-Sholihin yang bernilai besar di mata Allah Subhana Wa Taala (SWT).

“Mungkin aja teman-teman di sini belum pernah dateng ke Negeri Sakura, tetapi walaupun fisik temen-temen belum pernah ke sana, tapi masjid teman-teman udah di sana,” ujarnya.

Donasi pembangunan Masjid As-Sholihin dapat dilakukan melalui rekening wakaf Cinta Quran Foundation yakni Bank Syariah Indonesia (BSI) nomor 777 419 666 2 dan Bank Central Asia (BCA) nomor 0953 6130 31 atau dengan mengakses syafa.at/bangunmasjid.

Niat pembangunan Masjid As-Sholihin diawali dengan pendirian komunitas Muslim di wilayah Kirigaoka, Yokohama, Jepang yang diketuai Arief Junaidi pada 2015. Saat ini dia adalah Ketua Pengurus Masjid Yokohama.

“Kita bertekad membangun masjid di sana, walaupun belum tahu bagaimana caranya,” ucap Arief Junaidi.

Kemudian, pertemuan komunitas ini dengan Cinta Quran Foundation semakin menguatkan impian pembangunan Masjid As-Sholihin. Hasilnya, kedua belah pihak sepakat untuk mendirikan masjid pertama di Yokohama sebagai pusat kegiatan umat Islam di Jepang.

“Tahun kemarin kita berinteraksi dengan Cinta Quran Foundation untuk membebaskan lahan,” tuturnya.

Arief Junaidi mengucapkan Syukur Alhamdulilah tanah ini bisa dibebaskan pada 2023 yang dilanjutkan dengan menggalang dana untuk biaya konstruksi.

Luas tanah mencapai 450 meter persegi (m2) dengan areal yang dibangun sebesar 650 m2 untuk pendirian bangunan setinggi 10,3 meter untuk tiga lantai. Bangunan ini memiliki ruangan penitipan anak saat orangtuanya sedang mengikuti kajian Keislaman.

Ruangan lainnya dapat digunakan menginap bagi musafir yang mampir ke Masjid As-Sholihin. Selain itu dilengkapi tempat untuk cuci pakaian, dapur yang dapat dipakai membuat makanan bagi jamaah masjid, kantor untuk pengurus, dan ruangan bagi media.

“Bagi kami masjid di Yokohama bukan hanya sebagai tempat ibadah Umat Islam, tapi bisa juga sebagai tempat washilah (mendekatkan diri kepada Allah) dan hidayah bagi warga Jepang khususnya,” ucapnya.

Cinta Quran Foundation adalah lembaga dakwah, pendidikan, dan kemanusiaan yang berbasis nilai-nilai Al-Quran dengan pembinanya, Ustadz Fatih Karim. Dia yakin yayasan ini mampu melebarkan sayap Islam di Nusantara, melalui program-program unggulannya.

Misi yang dimiliki Cinta Quran Foundation adalah menumbuhkan motivasi kepada masyarakat agar lebih mencintai Al-Quran. Selain itu mendakwahkan Al-Quran ke penjuru negeri dan menjadikannya sebagai panduan dan gaya hidup bagi masyarakat. (adm)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments