Minggu, Mei 18, 2025
No menu items!
BerandaBerita UtamaKritik Kebijakan lmpor Beras 2023 dan 2024, Anggota DPR RI: Kebijakan yang...

Kritik Kebijakan lmpor Beras 2023 dan 2024, Anggota DPR RI: Kebijakan yang Jauh dari Nilai Kedaulatan

Dua tahun ini pemerintah akan memecahkan impor tertinggi sepanjang sejarah

Berdaulat.id – Kebijakan pemerintah terkait impor beras sepanjang tahun 2023 dan rencana impor beras untuk tahun 2024 mendapat kritik keras dari Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Slamet.

Slamet menilai, kebijakan Impor selama dua tahun ini, yakni tahun 2023 sebanyak 3 Juta Ton dan rencana Impor untuk tahun 2024 sebanyak 3.6 Juta Ton merupakan kebijakan impor beras terbesar sepanjang sejarah Indonesia.

“Tahun 2023 pemerintah telah mengimpor 3 Juta Ton lebih. Dan pada tahun ini pemerintah kembali berencana mengimpor beras sebanyak 3.6 Juta Ton. Artinya, dalam dua tahun ini pemerintah akan memecahkan impor tertinggi sepanjang sejarah,” kata Slamet saat Rapat pariurna di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (14/5/2024).

Slamet menilai bahwa kebijakan impor yang fantastis ini disebabkan karena pemerintah tidak mampu membenahi tata kelola pangan di Indonesia.

“Ini merupakan dampak dari buruknya tata kelola pangan selama 5 tahun ini, akan tetapi, alih-alih merekonstruksi tata panagan. Pemerintah malah terus membuat kebijakan yang jauh dari nilai-nilai kedaulatan dan kemandirian pangan,” kata Slamet.

“Dalam konteks pertanian, (kebijakan pemerintah) semakin tidak jelas arah dan tujuannya. Padahal ketahanan pangan merupakan nawacita yang dijanjikan presiden Joko Widodo,” tukas slamet.[vl]

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments