Berdaulat.id – Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengajak mengajak setiap pihak tidak menyepelekan penyakit COVID-19 meski jumlah korban meninggal tidak signifikan.
Begitu diungkap Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI, Didin Hafidhuddin seperti dilansir kantor berita antara, Kamis, (2/4/20).
Menurutnya, dalam pandangan Agama Islam sudah sangat jelas bahwa setiap jiwa atau nyawa sangat berarti.
“Karena dalam Islam, menghidupkan satu jiwa sama menghidupkan manusia seluruhnya, membunuh satu itu sama dengan membunuh seluruhnya,” ujarnya.
Tak hanya itu dia juga menuturkan setiap pihak harus berkonsolidasi sehingga kemitraan memerangi COVID-19 dapat berjalan dengan baik.
“Perlu juga untuk menjaga jarak fisik satu sama lain guna memutus penularan virus SARS-CoV-2,” ucapnya.[ark]