Minggu, Februari 9, 2025
BerandaNasionalPesan Gubernur Anies Saat Halal Bihalal Nasional JATTI

Pesan Gubernur Anies Saat Halal Bihalal Nasional JATTI

Berdaulat.id – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, Bulan Ramadhan kemarin adalah Ramadhan yang berbeda dan unik. Pasalnya, umat Islam menyelenggarakan ibadah di rumah karena ada pandemi Covid-19.

“Kita di Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia mengalami dua krisis, yaitu krisis ekonomi dan krisis kesehatan yang berdampak cukup luas,” kata Anies saat memberi sambutan dalam Halal Bihalal Nasional Jaringan Alumni Timur Tengah Indonesia (JATTI) secara virtual, Sabtu (6/6/20).

Anies menceritakan pengalamannya selama menangani Covid-19 di Jakarta. Ada 3,6 juta warga Jakarta yang menetap dan tinggal, sementara 2,4 juta warga lainnnya tidak bisa berbuat apa-apa karena pekerjaannya terhenti.

“Mereka tidak dapat beraktivitas jika tak dibantu negara. Mereka yang dibantu adalah yang tidak punya tabungan, artinya memang selama ini pembangunan yang kita jalani belum memberikan manfaat bagi semua,” ujarnya.

Indikasinya sederhana, kata Anies, ketika masyarakat harus berdiam diri di rumah, mereka tetap dapat bisa bertahan hidup, tetapi nyatanya tidak bisa. Menurut Anies, ada persoalan keadilan yang sangat serius di Jakarta dan kota-kota lain.

“Padahal negeri ini dibangun untuk keadilan sosial, tanpa adanya keadilan sosial sulit untuk mewujudkan persatuan. Ini satu PR tersendiri dan mudah-mudahan menjadi refleksi bagi kita semua,” tuturnya.

Anies juga menceritakan, pada April lalu ia mengunjungi kebun binatang Ragunan. Semua binatang merasa bahagia ketika sepi pengunjung, mereka terus ingin mendekati kandang dan bebas beraktifitas, semuanya tanpa suasana stress berdasarkan penuturan dokter hewan.

“Pesan tiga bulan kemarin, kehadiran kita memberikan tekanan luar biasa bagi makhluk lain di sekitar kita, kerusakan lingkungan yang luar biasa, tetapi kemarin Jakarta bersih langitnya,” ujarnya.

Menurut Anies, ini menjadi pengalaman kolektif warga Jakarta. Anies juga menyinggung kegiatan halal bihalal yang dipakukan secara virtual karena pandemi Covid-19. Hal itu memberi pesan bahwa teknologi dapat dimanfaatkan untuk kegiatan biasa yang seharusnya bertemu secara fisik.

“Pandemi ini mengisyaratkan kita untuk banyak memanfaatkan teknologi dengan sangat baik. Seperti acara ini, seluruh jaringan alumni Timur Tengah dapat terjangkau, ini sebuah kesempatan yang baik dan langka,” ucap Anies.

Teknologi selalu memberikan efek besar bagi perjalanan hidup manusia. Menurut dia, umat Islam seringkali gagal menangkap pesan perubahan.

“Di depan kita ditunjukan kesempatan itu, jangan sampai perubahan yang terjadi gagal kita antisipasi. Hikmah tidak datang kemarin, hikmah selalu datang besok,” ujarnya.

“Terimakasih atas kesempatan ini, doakan Jakarta agar cepat mengatasi pandemi, dan doakan kami dapat menghadirkan keadilan sosial di Jakarta,” imbuhnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Dewan Penasehat JATTI KH. Zaitun Rasmin, Wakil Ketua Dewan Pembina JATTI Habib Salim Segaf Aljufri, Dewan Pakar JATTI Ustaz Abdul Somad, Ketua Dewan Pertimbangan MUI Prof Din Syamsuddin, wakil ketua pembina JATTI KH Muhyiddin Junaidi, Ketua Dewan Pakar JATTI Buya Yahya, Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen (Pol) Syafruddin, Presiden Nusantara Foundation Imam Shamsi Ali, dan sejumlah ulama, asatidz serta pelajar dari Timur Tengah. []

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments